Dari sejarah dunia,kita ketahui bahwa banyak pedagang dari asia dan eropa pergi kewilayah benua lain dengan membawa barang-barang dagangan mereka. Pada waktu mereka pergi, karena mereka mencatat kembali jumlah dan macam barang mereka bawah. Saat pulang mereka mencatat kembali jumlah dan macam barang yang masih tersisisa. Tujuan pencatatan itu adalah untuk menggetahui berapa besar laba yang mereka peroleh atau beberapa besar rugi yang mereka derita.
Untuk mengatahui laba rugi tersebut,pedagang-pedagang dari Genoa pada pertengahan abad ke-14 cukup hanyamenghitung harta (barang dagangan) yang tersisa pada akhir suatu perdangangan, dan membangdingkan dengan catatan harta yang mereka bawah pada waktu berangkat. Kerajaan-kerajaan romawi kuno dan mesir juga telah memiliki catatan untuk mengatahui beberapa banyak harta yang yang miliki meskipun catatan masih tergolong sangat sederhana, tetapi itulah yang menjadi dasar timbulnya ilmu akuntansi yang kita kenal sekarang ini.
Pada akhir abad ke-15, tepatnya tahun 1494, pastor Luca Pacioli seorang ahli matematika, menerbitkan buku dengan judul Summa de arithmatikammgeomatrica, Proportoni et proportioralika, buku ini menjelaskan tentang cara pencatatan suatu transaksi atau kejadian secara stematis dan teratur. Pencatatan secara sistimatis dan teratur ini terdiri dari dua sisi dan masing-masing sisi di pengaruhi oleh satu transaksi atau kejadian yang terjadi. Kedua sisi tersebut adalah sisi debet sisi kredit, yang berasal dari bahasa latin Debere dan Credete , Debere artinya berutang dan credete artinya percaya.
Double entry book keeping, cara pembukuan ini sampai sekarang banyak digunakan oleh dunia bisnis. Karena sumber tata buku tersebut berasal dari Luca pacioli, maka beliau disebut sebagai bapak AKUNTANSI.
pada tahap selanjutnya, lahirlah akuntansi sebagai pengembangan dari data berpasangan (double entry book keeping) kata Akuntansi berasal dari bahasa inggris, Accoutancy yang berarti pertangungjawaban namun istilah yang paling sering dipakai dalam literatur asing adalah Accounting, yang dalam bahasa indonesia diterjemakan dengan akuntansi.
0 komentar:
Posting Komentar